Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) UIN Syekh Wasil Kediri menggelar Bedah Buku Tarjamah Waraqat pada Sabtu (29/11/2025) di Aula Rektorat UIN Syekh Wasil Kediri. Dengan mengusung tema "Mengimplementasikan Ushul Fiqh di era modern" dengan pemateri Bapak KH. Nailul Huda, M. Pd.
Ketua PK IPNU UIN Syekh Wasil Kediri, Rekan Alvenda dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta dan juga panitia yang hadir dalam kegiatan ini.
"Sebagai generasi Z kita seringkali mengalami dinamika yang cukup berat, jarang anak muda yang mau berangkat keluar dari zona nyaman. Dan kalian memilih mengikuti kegiatan yang bermanfaaat ini dihari weekend, dan saya sangat mengapresiasi hal itu. Tetap semangat menyibukkan diri dengan hal positif, " ujarnya.
Mbak A'yun, sebagai alumni juga menyampaikan apresiasi serta berpesan kepada seluruh peserta yang hadir untuk menyampaikan ilmu yang sudah didapatkan.
"Apresiasi setinggi tingginya kepada rekan rekanita yang telah dengan sukses menyelenggarakan acara luar biasa yakni Bedah Buku Tarjamah Waraqat. Dengan semangat membara, ushul fiqh diposisikan sebagai bidak yang diharapkan dapat memberikan solusi terhadap berbagai permasalahan umat yang tentunya menyesuaikan dengan zamannya. Apalagi kita kuliah di kampus yang berbasis agama islam. Pasti masyarakat punya pandangan kepada bahwa kita pintar agama. Oleh karena itu kita simak bersama, kita ambil ilmunya, kita terapkan kita transfer ke temen temen lainnya, agar ilmu kita tidak akan pernah terputus sanadnya."
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan literasi seperti ini merupakan penunjang untuk meningkatkan kemampuan akademik, sehingga mahasiswa tidak hanya menjadi konsumen ilmu tetapi juga produsen gagasan.
"Kegiatan literasi seperti ini adalah merupakan elemen, kunci, serta sebagai fondasi dalam menunjang serta meningkatkan kemampuan akademik kita sebagai mahasiswa. Dengan banyak membaca dan mendiskusikan pemikiran-pemikiran seperti buku ini. Mahasiswa ternyata tidak hanya menjadi konsumen ilmu, akan tetapi mahasiswa juga menjadi produsen gagasan," pungkasnya.